13 Jul 2012

Jersey Tottenham Hotspur Musim 2012/13


Bola.net - Futuristis adalah kesan pertama ketika melihat jersey yang bakal dikenakan Tottenham Hotspurpada musim 2012/13 mendatang. Inilah seragam tempur The Lily Whites dari Under Armour.

Pabrikan apparel olah raga asal Amerika Serikat tersebut menggantikan kedudukan milik Puma di musim lalu, dan berikut detail jersey home-away Spurs beserta kostum latihan yang akan mereka pakai musim depan.




Kostum Home Everton Musim 2012/13


Bola.net - Everton yang kini disuplai sponsor apparel asal Amerika Serikat, Nike, hari kemarin Kamis (12/7) memperkenalkan seragam kadang mereka musim depan.

Nike masih mengandalkan template bagi tahun 2012 ini, yakni bagian lengan yang lebih lebar. Warna Biru akan dikombinasikan dengan warna putih. Sementara jersey kiper berwarna Hijau.






6 Jul 2012

New Season Kits! (Europe)

1. Real Madrid
Real Madrid Home Shirt 2012/13 Real Madrid Away Shirt 2012/13

2. Man. City
Manchester City Home Shirt 2012/13 Manchester City Away Shirt 2012/13

3. Ajax
Ajax Home Shirt 2012/13 Ajax Away Shirt 2012/13

4. Werder Bremen
Werder Bremen 2012/13 Home Shirt

5. Rangers
Glasgow Rangers Home Shirt 2012/13

5. Celtic
Celtic Home Shirt 2012/13









6. Chelsea

Chelsea Home Shirt 2012/13

7. Man. United
Manchester United Home Shirt 2012/13

8. Arsenal
Arsenal Home Shirt 2012/13








Maaf ya gambarnya kecil.

follow ->> @Bagasetya






















2 Jul 2012

Spanyol Juara Euro 2012 dan Cetak Sejarah

Review: Spanyol Juarai Euro 2012 dan Cetak Sejarah


Spanyol menumbangkan Italia 4-0 di final Euro 2012 dan mencetak sejarah baru dalam dunia sepakbola.

Para penikmat sepakbola mengharapkan sebuah perang, tapi yang mereka dapatkan adalah pembantaian.

La Furia Roja menjadi tim pertama dalam sejarah yang berhasil memenangi tiga turnamen besar secara beruntun, yaitu Euro 2008, Piala Dunia 2010, dan Euro 2012, juga tim pertama yang sukses mempertahankan trofi Henri Delaunay. Selain itu, mereka juga menang dengan margin gol terbesar sepanjang sejarah final Piala Eropa.

Tepat tiga pekan setelah mengawali perjalanan mereka di Polandia-Ukraina dengan hasil imbang 1-1 di Gdansk, sang juara bertahan Spanyol dan Gli Azzurri Italia bersua kembali di arena serta babak yang berbeda, Senin (02/7).

Jika waktu itu Spanyol dan Italia bentrok di partai pembukaan Grup C, kali ini mereka berduel di Olympic Stadium, Kiev, untuk menjadi yang terbaik di partai penutup turnamen.

Banyak orang menilai duel Spanyol kontra Italia di fase grup sebagai final kepagian, karena para pemain kelas dunia dari kedua tim waktu itu menampilkan pertahanan, taktik, skill, kreativitas, hingga serangan terbaiknya.

Well, roda nasib benar-benar misterius dan tak bisa dibantah. Final kepagian itu kini benar-benar berubah menjadi the real final.

Sama dengan laga pertama di Gdansk, laga di Kiev ini kembali menyuguhkan duel dua kiper nomor wahid, Iker Casillas vs Gianluigi Buffon, dua pass mastersekaligus playmaker terbaik dunia, Xavi vs Andrea Pirlo, serta para bek tangguh, gelandang brilian dan forward tajam yang menghuni kedua tim.

Untuk laga perebutan mahkota raja Eropa ini, pelatih Spanyol Vicente del Bosque memasang Fabregas sebagai false 9 dengan diapit oleh Silva dan Iniesta, komposisi yang sama seperti ketika mereka menghadapi Italia pada 10 Juni lalu.

Del Bosque kembali mengandalkan Xavi, yang memiliki rasio operan tepat sasaran 93% di turnamen ini, sebagai sosok sentral dalam ball possession football milik Spanyol.

Sementara itu, di kubu Italia, pelatih Cesare Prandelli mengusung skemadiamond midfield, yang terbukti efektif kala menyingkirkan Inggris dan Jerman.

Satu-satunya perubahan dari ketika mengalahkan Jerman 2-1 di semifinal adalah kembalinya Abate ke pos bek kanan untuk melengkapi formasi four-man defenceItalia.

Pirlo, dengan rasio operan tepat sasaran 88%, dipercaya oleh Prandelli untuk mengatur tempo dan menjadi otak permainan Italia. Balotelli, yang sejauh ini mencatatkan shot on target (10) terbanyak di Euro 2012, mengisi lini depanAzzurri bersama Cassano.

Aroma sengitnya sebuah duel final langsung terasa begitu wasit Pedro Proenca asal Portugal meniupkan peluit tanda kick-off.

Italia sedikit lebih unggul dalam hal penguasaan bola di babak pertama (52% - 48%), tapi justru Spanyol yang berhasil memimpin dua gol hingga turun minum.

Gol pertama diciptakan oleh Silva memanfaatkan akselerasi dan umpan tarik Fabregas, sedangkan gol kedua ke gawang Buffon dicetak oleh Jordi Alba setelah mendapatkan through pass sempurna dari Xavi.

Italia bukannya tanpa peluang. Setidaknya, dua kali Cassano mengancam Spanyol dengan tendangan kerasnya, tapi semua usahanya masih terbentur dinding tebal bernama Casillas.

Italia berulang kali melepaskan bola-bola panjang ke lini depan. Itu memang salah satu senjata utama mereka. Azzurri adalah tim dengan percobaan bola panjang terbanyak (277) di Euro 2012. Andrea Pirlo (63) dan De Rossi (56) merupakan yang terdepan dari semua gelandang yang bermain di Polandia-Ukraina.

Cederanya bek sentral Chiellini pada menit 21 rupanya sangat berpengaruh terhadap kesolidan lini pertahanan Italia.

Babak kedua diawali Italia dengan sebuah pergantian. Cassano, yang sepanjang babak pertama gagal memberikan kontribusi maksimal, menyerahkan tempatnya kepada Antonio Di Natale.

Masuknya Di Natale cukup memberikan angin segar bagi Azzurri. Dia langsung mendapatkan dua kesempatan untuk mencetak gol, tapi upayanya masih melayang di atas mistar dan dihentikan oleh Casillas.

Kesialan Italia bertambah pada menit 61 ketika Thiago Motta mengalami cedera, padahal dia baru empat menit masuk menggantikan Montolivo. Parahnya, Motta adalah final substitute Italia di laga ini. Azzurri pun bermain dengan sepuluh orang, padahal pertandingan masih tersisa 30 menit dan mereka tertinggal dua gol.

Dari situlah, laga yang semula berjalan seimbang kemudian berubah menjadi sangat berat sebelah.

Unggul jumlah pemain dimanfaatkan dengan sangat baik oleh Spanyol. Mereka mendominasi permainan, mengurung lini pertahanan Italia, dan memaksa Buffon bekerja keras lewat sejumlah serangan serta tembakan ke arah gawang.

Handicap ini sungguh membuat Italia keteteran dan Spanyol berada di atas angin. Xavi pun makin leluasa dan merajalela di lapangan tengah, area kekuasaannya.

Pada menit 75, Spanyol menarik keluar sang false nine Fabregas dan memasukkan the real nineTorres. Sembilan menit di atas lapangan,Torres mencetak gol ketiga Spanyol. Itu membuatnya jadi pemain pertama yang mencetak gol di dua final Piala Eropa secara beruntun. Tak cukup sampai di situ, empat menit berselang, dia mengirim assist untuk gol keempat timnya lewat sepakan Mata.

Skor 4-0 untuk Spanyol bertahan hingga peluit panjang dan La Furia Roja pun sukses menuntaskan misinya untuk menulis ulang buku sejarah.

Ini juga menandai kemenangan kompetitif pertama Spanyol atas Italia setelah nyaris selama seabad. Kemenangan pertama, terakhir dan satu-satunya atas Italia di turnamen resmi sebelum ini diraih oleh Spanyol pada Olimpiade 1920. Di perempat final Euro 2008, Spanyol memang mengalahkan Italia, tapi itu didapat lewat adu penalti setelah bermain imbang di waktu normal dan extra-time.

Casillas memecahkan rekor Dino Zoff, 494 menit tanpa kebobolan di Piala Eropa. Kiper dan kapten Spanyol itu kini 510 menit tanpa kebobolan sejak terakhir kali Di Natale merobek gawangnya di fase grup.

Satu lagi, Del Bosque kini menjadi pelatih kedua dalam sejarah yang sukses mengawinkan trofi Piala Dunia dan Piala Eropa.

Torres dan Balotelli finis sebagai joint top scorer bersama Mario Mandzukic (Kroasia), Mario Gomez (Jerman), Cristiano Ronaldo (Portugal), dan Alan Dzagoev (Rusia) dengan koleksi tiga gol.

Statistik Spanyol - Italia
Penguasaan bola: 52% - 48%
Shot (on goal): 14 (6) - 11 (4)
Corner: 3 - 3
Pelanggaran: 17 - 10
Offside: 3 - 3
Kartu kuning: 1 - 1
Kartu merah: 0 - 0
Penyelamatan: 4 - 2

Susunan pemain Spanyol (4-3-3): Casillas (c); Arbeloa, Pique, Ramos, Alba; Busquets, Xavi, Xabi Alonso; Silva (Pedro 58'), Fabregas (Torres 75'), Iniesta (Mata 87').
Cadangan: Valdes, Reina, Albiol, Martinez, Juanfran, Cazorla, Navas, Rodriguez, Torres, Negredo, Mata, Llorente.

Susunan pemain Italia (4-3-1-2): Buffon (c); Abate, Barzagli, Bonucci, Chiellini (Balzaretti 21'); Marchisio, Pirlo, De Rossi; Montolivo (Motta 55'); Balotelli, Cassano (Di Natale 46').
Cadangan: Sirigu, De Sanctis, Maggio, Ogbonna, Balzaretti, Motta, Giaccherini, Diamanti, Nocerino, Di Natale, Borini, Giovinco.

Pencetak gol:
1-0 (14') Silva
2-0 (41') Alba
3-0 (83') Torres
4-0 (88') Mata

Kartu kuning: Pique (25'), Barzagli (45').

Sebanyak 31 pertandingan sudah dilalui, 76 gol telah tercipta, Spanyol dipastikan berdiri di puncak Eropa, dan tirai megah Euro 2012 pun kini resmi diturunkan.

Sampai bertemu empat tahun lagi di Euro 2016 Prancis

30 Jun 2012

Spanyol ke Final Euro 2012


Hari Senin dini hari nanti akan menjadi partai puncak final Euro 2012 yang akan mempertemukan tim satu Grup yaitu Spanyol vs Italia. Sebelum menyaksikan partai final ada baiknya kita mengetahui hasil perjuangan dari La Furia Roja hingga bisa menembus fase final ini.

Berikut rangkuman pertandingan Spanyol selama Euro 2012.
* Fase penyisihan Grup
1. Spanyol 1-1 Italia
Susunan Pemain:
Spanyol: 1-Casillas; 17-Arbeloa, 3-Pique, 15-Sergio Ramos, 18-Jordi Alba; 8-Xavi, 16-Busquets, 14-Xabi Alonso; 21-Silva, 10-Fabregas, 6-Iniesta.
Cadangan: 12-Victor Valdes, 23-Reina, 2-Raul Albiol, 4-Javi Martinez, 5-Juanfran, 20-Santi Cazorla, 22-Jesus Navas, 7-Pedro Rodriguez, 9-Torres, 11-Negredo, 13-Juan Mata, 19-Llorente.

Italia: 1-Buffon; 19-Bonucci, 16-De Rossi, 3-Chiellini; 2-Maggio, 5-Thiago Motta, 21-Pirlo, 8-Marchisio, 13-Giaccherini; 10-Cassano, 9-Balotelli.
Cadangan: 12-Sirigu, 14-De Sanctis, 4-Ogbonna, 6-Balzaretti, 7-Abate, 15-Barzagli, 18-Montolivo, 22-Diamanti, 23-Nocerino, 11-Di Natale, 17-Borini, 20-Giovinco.

Gol: Di Natale 61'; Fabregas 64'
Stadion: Arena PGE, Gdansk (38.869)
Wasit: Viktor Kassai
Possession: 60%-40%
Shot (on Target): 19 (9)-10 (6)
Corner: 7-2
Kartu Kuning:
Spanyol: Jordi Alba 66'; Arbeloa 84'; Torres 84'
Italia: Balotelli 37' Bouncci 66'; Chiellini 79'; maggio 89'

2. Spanyol 4-0 Republik Irlandia
Susunan Pemain:
Spanyol: 1-Casillas; 17-Arbeloa, 3-Pique, 15-Sergio Ramos, 18-Jordi Alba; 8-Xavi, 16-Busquets, 14-Xabi Alonso; 21-Silva, 9-Torres, 6-Iniesta.
Cadangan: 12-Victor Valdes, 23-Reina, 2-Raul Albiol, 4-Javi Martinez, 5-Juanfran, 20-Santi Cazorla, 22-Jesus Navas, 7-Pedro Rodriguez, 10-Fabregas, 11-Negredo, 13-Juan Mata, 19-Llorente.

Republik Irlandia: Given; St Ledger, Ward, O'Shea, Dunne; Whelan, McGeady, Andrews, Duff; Keane, Cox.
Cadangan: Westwood, Forde; Kelly, McShane, O'Dea; Gobson, Hunt, Green, McClean; Doyle, Walters, Long.

Gol: Torres 4'; Silva 49'; Torres 70'; Fabregas 83'
Stadion: Arena PGE, Gdansk (39.150)
Wasit: Pedro Proenca
Possession: 66%-34%
Shot (on Target): 26 (20)-4 (2)
Corner: 8-2
Kartu Kuning:
Spanyol: Xabi Alonso 54'; Javi Martinez 76'
Republik Irlandia: Keane 36' Whelan 46' St. ledger 84'

3. Kroasia 0-1 Spanyol
Susunan Pemain:
Kroasia: Pletikosa, Strinic, Corluka, Schildenfeld, Vida, Pranjic, Rakitic, Vukojevic, Modric, Srna, Mandzukic.
Cadangan: Kelava, Subasic, Simunic, Buljat, Vrsaljko, Badelj, Dujmovic, Kranjcar, Perisic, Jelavic, Kalinic, Eduardo.

Spanyol: 1-Casillas; 17-Arbeloa, 3-Pique, 15-Sergio Ramos, 18-Jordi Alba; 8-Xavi, 16-Busquets, 14-Xabi Alonso; 21-Silva, 9-Torres, 6-Iniesta.
Cadangan: 12-Victor Valdes, 23-Reina, 2-Raul Albiol, 4-Javi Martinez, 5-Juanfran, 20-Santi Cazorla, 22-Jesus Navas, 7-Pedro Rodriguez, 10-Fabregas, 11-Negredo, 13-Juan Mata, 19-Llorente.

Gol: Navas 88'
Stadion: Arena PGE, Gdansk (39.076)
Wasit: Wolfgang Stark
Possession: 36%-64%
Shot (on Target): 5 (3)-14 (10)
Corner: 4-11
Kartu Kuning:
Kroasia: Corluka 27'; Srna 44'; Strinic 53'; Mandzukic 90'; Jelavic 90'; Rakitic 93'
Spanyol: -

* Perempat Final
Spanyol 2-0 Prancis
Susunan Pemain:
Spanyol: 1-Casillas; 17-Arbeloa, 3-Pique, 15-Sergio Ramos, 18-Jordi Alba; 8-Xavi, 16-Busquets, 14-Xabi Alonso; 21-Silva, 10-Fabregas, 6-Iniesta.
Cadangan: 12-Victor Valdes, 23-Reina, 2-Raul Albiol, 4-Javi Martinez, 5-Juanfran, 20-Santi Cazorla, 22-Jesus Navas, 7-Pedro Rodriguez, 9-Torres, 11-Negredo, 13-Juan Mata, 19-Llorente.

Prancis: Hugo Lloris; Anthony Reveillere, Adil Rami, Laurent Koscielny, Gael Clichy; Yohan Cabaye, Yann M'Vila, Florent Malouda; Mathieu Debuchy, Karim Benzema, Franck Ribery.

Gol: Xabi Alonso 19', 91'
Stadion: Arena Donbass, Donetsk (47.000)
Wasit: Nicola Rizzoli
Possession: 55%-45%
Shot (on Target): 9 (5)-4 (1)
Corner: 7-3
Kartu Kuning:
Spanyol: Sergio Ramos 31'
Prancis: Yohan Cabaye 42'; Menez 76'

* Semifinal
Portugal 0-0 Spanyol -> Adu Penalti 2-4
Susunan Pemain:
Portugal: Patrício, Alves, Pepe, Coentrao, Pereira, Veloso, Moutinho, Meireles, Nani, Ronaldo, Almeida.
Cadangan: Eduardo, Beto, Costa, Rolando, Lopes, Custódio, Quaresma, Micael, Viana, Oliveira, Varela, Postiga.

Spanyol: 1-Casillas; 17-Arbeloa, 3-Pique, 15-Sergio Ramos, 18-Jordi Alba; 8-Xavi, 16-Busquets, 14-Xabi Alonso; 21-Silva, 11-Negredo, 6-Iniesta.
Cadangan: 12-Victor Valdes, 23-Reina, 2-Raul Albiol, 4-Javi Martinez, 5-Juanfran, 20-Santi Cazorla, 22-Jesus Navas, 7-Pedro Rodriguez, 9-Torres, 10-Fabregas, 13-Juan Mata, 19-Llorente.

Gol: -
Stadion: Arena Donbass, Donetsk (48.000)
Wasit: Nicola Rizzoli
Possession: 43%-57%
Shot (on Target): 10 (2)-11 (5)
Corner: 6-7
Kartu Kuning:
Portugal: Coentrão 46';Pepe 61'; Pereira 64'; Alves 86'; Veloso 93'
Spanyol: Sergio Ramos 40'; Busquets 60'; Arbeloa 84'; Xabi Alonso 113'






follow ->> @bagasetya

25 Jun 2012

Selamat datang 9D!

Oke, kelas 9 nanti gua bakalan sekelas lagi sama temn-temen gua yang dikelas 7. Gua bakalan ketemu sama para gamers, bone (bocah warnet), anak komputer, futsal, anak seni, para maho, dan bokepers sejati.... di 9D cowonya 18 biji cewenya 10 orang. absen pertama itu Aby absen terakhir itu zikri. Ada satu hal yang gua takut kembali lagi ke 9D.....gua takut kalau...........guru matematikanya itu......Ibu dela! ibu dela itu orangnya serem, pokoknya guru killer lah. banyak yang takut sama dia......mending di aja sama pak asep.


Yang paling gua sukai dari 9D itu cowonya banyak, jadi kalau ada classmeeting yang ikut bukan itu-itu aja, biar 1 orang gak ikut banyak lomba.

di 9D kebanyakan pendukung Liga Inggris, pendukung liga spanyol dll dikit banget.


Inilah skuad futsal 7D/9D sesuai dengan jagoan di Euro: Aby,Renaldi,Marco (GK) Dwi,Akbar,Imam,Keyat (Defender) Bagja,Iffan (Midfielder) Bagas,Agam (Striker).

sisanya adalah pemain penggilan (bukan pemain tetap).

Menurut saya, lawan paling berat yang seangkatan sama kami yaitu kelas 9B dan 9E.

9B rata-rata pemainnya tinggi-tinggi, mereka cuma kurang di posisi kiper (kalau kipernya fakhri)
9E tinggi badannya hampir sama, tapi skill mereka diatas rata-rata, mereka juga sama kurang di posisi kiper.



follow ->>> @bagasetya

2 Jun 2012

Real Madrid untung Rp 9,5 triliun karena hilangkan tanda salib di logo

Real Madrid akhirnya benar-benar menghilangkan tanda salib di logo kebesaran mereka selama ini, dan keputusan itu diganjar keuntungan sekitar Rp 9,5 triliun.

Los Blancos yang mulai menyasar pasar Timur Tengah memang sempat mendapatkan request agar logo berbentuk salib di bagian atas logo dihilangkan agar lebih bisa diterima di kalangan fans muslim global.

Keputusan ini sempat mendapatkan tentangan dari berbagai pihak, salah satunya klub bermarkas di Santiago Bernabeu dianggap melakukan erosi budaya Eropa oleh kubu yang kontra dengan keputusan tersebut.

Namun kengototan Los Blancos untuk tetap merespon permintaan dari Timur Tengah itu berbuah manis, proyek pembangunan resor di Uni Emirat Arab diyakini akan memberikan pemasukan senilai 1 miliar US dolar atau sekitar Rp 9,5 triliun ke kocek Real.

Presiden Florentino Perez beberapa waktu silam juga menghadiri langsung peletakan batu pertama mega proyek tersebut di UEA. Rencananya resor tersebut siap dibuka untuk umum pada Januari 2015 mendatang.